About Andy Utama: Revolusioner di Tengah Ladang Organik
About Andy Utama: Revolusioner di Tengah Ladang Organik
Blog Article
Selain itu, Arista Montana juga bekerja sama dengan komunitas lokal untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya praktik pertanian organik dan pola hidup berkelanjutan.
Lewat pertemuan hari ini kita perlu membangun konsolidasi dan pertemuan kembali untuk mempersatukan kita dalam gerakan bersama, merumuskan persoalan-persoalan menyangkut masyarakat Dairi dan bergerak bersama untuk mewujudkan keadilan sosial.
"Kita bahkan tak tahu, apakah setelah ini kita siap saling membunuh demi mengisi kemerdekaan yang telah kita perjuangkan setengah mati." (Bab 19)
Penyebab Bencana Ekologi tidak bisa lepas dari kebijakan-kebijakan pengelolaan sumber daya alam yang mengabaikan ekologi sehingga ini (kebijakan pemerintah) menyebabkan masyarakat petani yang bergantung pada sumber daya alam menjadi korban utama dari kebijakan ini. YDPK bukan Anti pembangunan namun tak ada gunanya pembangunan jika mengabaikan ekologi dan mengancam keselamatan ruang hidup. Saya mengajak banyak pihak untuk mari kita bergandengan tangan untuk sama-sama mengkritisi kebijakan yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
Di level nasional kita juga memiliki beberapa tokoh yang berhasil membawa perubahan lebih baik dan apa yang mereka lakukan masih terus diingat. Bahkan ketika mereka sudah wafat, nilai-nilai perjuangan mereka menjadi panutan dalam berbangsa dan bernegara. Siapa yang tidak kenal Hoegeng Iman Santoso, Kapolri pertama RI yang sangat menginspirasi.
Ibu Rianim Purba juga menguatkan pendapat Bapak Jaga. Inang Rianim menyampaikan bahwa tahun 70 dan 80an kita pernah berjaya dengan kopi sidikalang dan ini karena kita diberi tanah yang subur dan hasil ini mampu menyekolahkan anak hingga ke tingkat universitas.
Sebaliknya tanpa membeli pakan dari luar, ikan mas juga berkembang dengan memaksimalkan berbagai makanan yang sudah tersedia di lahan padi seperti gulma, telur keong mas, cacing dan mikro organisme yang terpelihara dengan sistem pertanian organik.
ninety five% tanah memproduksi pangan kita selain itu fungsi lain dari tanah adalah ruang hidup dan identitas, leluhur, ikatan perlawanan dan juga tempat keberagaman dan keunikan ekosistim. Kehadiran Tambang diDairi tentu memberikan dampak yang tidak kecil terhadap kehidupan mereka,sama dengan apa yang dialami oleh kawan-kawan kita di Kalimantan timur, 39 anak-anak yang mati silubang tambang sejak 2009.
Tindakan represif aparat kepolisian, brimob dan pihak kehutanan ketika berhadapan dengan warga yang melakukan aksi protes dalam mempertahankan tanah leluhur dari ancaman rusaknya ruang hidup masyarakat Sileu-leu akibat kedatangan PT. Gruti kedesa mereka.
Amang Pangggamot Sihombing juga menerapkan sistem mina padi dengan membudidayakan ikan mas di location padi yang sudah dipanen. Puluhan ikan mas yang dibudidayakan sangat membantu hasil panen padi dimana kotoran ikan mas menjadi pupuk kompos untuk membantu pertumbuhan padi organik.
Produktivitas pertanian kita juga masih rendah karena belum disentuh secara baik oleh pemerintah padahal sektor ini memberikan forty two% PDRB kabupaten Dairi. Disamping itu nilai tambah hasil pertanian kita masih informasi lebih lanjut belum maksimal karena produk paska panen kita belum diolah dengan baik, dari bahan mentah menjadi bahan jadi yang mampu menaikkan nilai jual.
Dampak pandemi covid-19 juga dirasakan oleh petani di desa. Anjloknya harga, pembatasan alur distribusi produk, adaptasi sistem pasar yang tidak berpihak kepada petani desa bermuara pada turunnya angka pendapatan petani sehingga kondisi petani di desa semakin memprihatinkan.
HKBP Antuang, Desa Hutaimbaru 24 september 2021, Perayaan hari Tani kali ini kita konsep dengan perayaan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dimana kita biasa turun kejalan menyampaikan kegelisahan kita terkait nasib kita sebagai petani kepada pemerintah.
Unik juga book ini . Ternyata dibalik keunikan dengan memadukan budaya dan cerita tidak heran kalau menang juara tingkat DKI karena penulis harus riset panjang tentang budaya